Monday, 24 March 2025
Libur lebaran bersama si Kecil tentu menjadi momen yang dinantikan. Namun, terkadang hal tak terduga bisa terjadi, seperti anak tiba-tiba demam di malam hari saat dalam perjalanan mudik yang panjang hingga harus menginap di kota transit. Situasi ini bisa membuat Mom panik, terutama jika sedang berada jauh dari rumah. Agar tetap tenang dan dapat memberikan perawatan yang tepat, berikut beberapa tips mengatasi anak demam saat mudik.
Saat si Kecil terasa hangat, langkah pertama yang perlu Mom lakukan adalah tetap tenang dan segera mengukur suhu tubuhnya dengan termometer. Jika suhu tubuhnya masih di bawah 38°C, cukup pastikan ia beristirahat dengan nyaman dan tetap terhidrasi. Namun, jika suhu mencapai 38.5°C atau lebih, langkah penanganan yang lebih lanjut diperlukan.
Demam dapat menyebabkan tubuh kehilangan cairan lebih cepat. Oleh karena itu, pastikan si Kecil tetap terhidrasi dengan memberinya cukup air putih, ASI (jika masih menyusui), atau cairan lain seperti sup hangat dan jus buah yang tidak terlalu dingin. Jika anak menolak minum, tawarkan dalam jumlah kecil tapi lebih sering.
Hindari membungkus si Kecil dengan selimut tebal karena dapat menyebabkan suhu tubuhnya semakin meningkat. Kenakan pakaian tipis dan nyaman yang memungkinkan panas tubuhnya keluar dengan baik. Selain itu pastikan Mom membawa pakaian yang nyaman dan hangat dalam jumlah yang cukup selama mudik lebaran.
Saat bepergian, Mom sebaiknya selalu membawa Obat demam anak yang dapat meredakan berbagai macam demam yang biasa digunakan oleh si Kecil, seperti paracetamol. Jika suhu tubuhnya mencapai 38.5°C atau lebih, pemberian obat pereda demam bisa membantu menurunkan suhu dan membuatnya lebih nyaman. Pastikan Mom mengikuti dosis yang sesuai dengan usia anak, serta berkonsultasi dengan dokter jika perlu.
Demam biasanya bukan sesuatu yang berbahaya dan akan mereda dalam beberapa hari. Namun, Mom perlu waspada jika si Kecil menunjukkan gejala berikut:
• Demam tinggi disertai dengan gejala lain seperti kejang
• Anak terlihat sangat lemas atau sulit dibangunkan
• Mengalami kejang atau kesulitan bernapas
• Menolak makan dan minum secara terus-menerus
Jika hal tersebut terjadi, segera cari fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Dengan persiapan yang baik dan penanganan yang tepat, Mom bisa tetap menikmati liburan bersama si Kecil meskipun ia mengalami demam. Selalu siap sedia perlengkapan kesehatan dan pastikan anak mendapatkan cukup istirahat agar bisa segera pulih dan kembali ceria!
Artikel Lainnya: Waspada, Polusi Udara Saat Musim Hujan Bisa Memperparah Flu dan Batuk
Solusi Saat Buah Hati Terserang Flu dan Batuk Selama PSBB Transisi
Flu dan batuk pada anak biasanya terjadi akibat infeksi virus influenza atau Rhinovirus yang membuat mereka mengalami hidung tersumbat, bersin,...
Anak Aktif Bergerak? Hindari Risiko Cedera dengan Cara Ini
Aktif dan gemar bergerak menandakan anak bertumbuh kembang dengan...
Realisasi Bantuan Donasi CSR COVID-19 Tempo Scan Group kepada 2 Rumah Sakit di Jakarta
Tempo Scan Group (TSG) kembali merealisasikan donasi CSR TSG COVID-19 melalui penyerahan bantuan kepada 2 Rumah Sakit rujukan COVID-19 di...