ARTIKEL

6 KEBIASAAN INI MEMBUAT ANAK TAK MUDAH SAKIT

Wednesday, 01 June 2016

6 Kebiasaan ini Membuat Anak Tak Mudah Sakit

Anak-anak dan bayi cenderung rentan terhadap penyakit karena sistem kekebalan tubuhnya masih berkembang. Tapi orangtua bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh anak agar lebih kuat melawan serangan penyakit. Moms dan Si Kecil bisa membiasakan diri melakukan melakukan perilaku sehat seperti berikut.

1. Cuci tangan sebelum makan
Tangan adalah salah satu anggota tubuh yang paling banyak bersentuhan dengan berbagai objek yang sangat mungkin terkontaminasi virus. Mencuci tangan adalah cara efektif mengusir virus dan melindungi anak dari penyakit. Cuci tangan anak dengan air dan sabun sebelum makan, seusai bermain, sesudah menggunakan toilet, dan sehabis memegang binatang peliharaan.

2. Kebutuhan istirahat terpenuhi
Jika anak terlihat lemas, bisa jadi itu pertanda anak butuh istirahat. Memaksa anak pergi ke sekolah, les, atau bepergian justru akan memperlambat pemulihan fisiknya. 

3. Jaga jarak dengan orang sakit
Hindari orang yang sedang sakit. Flu dan pilek menyebar di antara orang-orang dengan cara yang berbeda-beda. Jika harus berada di dekat orang sakit, tetaplah menjaga jarak. Lambaikan tangan atau berikan senyum ketimbang bersalaman. 

4. Jangan meniup makanan panas
Saat meniup, mulut akan melepaskan uap air dan partikel. Hal ini bisa terdeteksi dari bau mulut, karena bau mulut mengindikasikan adanya partikel-partikel dari mulut. Partikel tersebut berasal dari sisa-sisa makanan di sela-sela gigi, tapi juga bisa merupakan mikroorganisme yang tinggal di dalam mulut. Mikroorganisme ini berbahaya, dan kadang bisa bertindak sebagai patogen (bakteri penyebab penyakit). 

5. Simpan di wadah terbaik
Penyimpanan yang baik akan menurunkan risiko penyakit yang ditimbulkan oleh makanan, akibat makanan tersebut terkontaminasi bakteri, virus, atau parasit. Pilih wadah makanan dari kaca, yang tidak menyerap warna dan aroma makanan. Tutupi makanan dengan penutup, aluminium foil, atau plastik yang rapat, untuk meminimalkan kemungkinan terkontaminasi.

6. Teknik mengolah makanan
Teknik memasak juga memegang peranan. Merebus, memanggang dengan microwave, mengukus, atau menumis, lebih baik ketimbang digoreng karena makanan akan menjadi rendah lemak dan gizi makanan yang tidak banyak hilang.

Foto: Shutterstock

  BACA JUGA

Nafas Anak Pendek Saat Batuk, Kapan Perlu Waspada?

Batuk pada anak seringkali merupakan respons alami tubuh terhadap iritasi atau infeksi saluran pernapasan. Perlu diwaspadai jika anak mengalami nafas pendek dan cepat saat batuk.

Artikel14/02/2024

Anak Lemas Saat Demam, Ini Tips Memulihkan Energinya!

Demam pada anak seringkali diiringi oleh gejala lemas, kelelahan, dan kehilangan nafsu makan. Dengan perawatan yang tepat, kita dapat membantu anak pulih lebih cepat dan mengembalikan energinya.

Artikel07/02/2024

Tips Menyimpan Obat Flu Batuk Berbentuk Dry Syrup

Penyimpanan obat flu batuk berbentuk dry syrup yang tepat sangat penting untuk mencegah obat dari kerusakan serta membantu mencegah kontaminasi dan memperpanjang masa kedaluwarsa obat.

Artikel24/01/2024