Monday, 05 July 2021
Flu dan batuk pada anak merupakan penyakit yang paling sering menyerang, terutama saat cuaca tidak menentu. Meski hal ini termasuk fenomena yang wajar terjadi, namun lain halnya jika Si Kecil mengalaminya secara berulang, bahkan setiap minggunya. Kalau sudah begini, gimana cara mengatasinya ya, Moms?
Langkah awal yang bisa Moms lakukan untuk mengatasi flu dan batuk pada Si Kecil adalah dengan cara mengamati dan mencari tahu penyebabnya. Pasalnya, flu dan batuk tak hanya terjadi akibat infeksi, tetapi juga kemungkinan alergi terhadap beberapa hal, seperti debu, udara dingin, makanan, bulu binatang, dan beberapa alergen (pemicu alergi) lainnya. Selain itu, imunitas tubuh pada anak terutama balita yang belum sempurna juga membuat mereka lebih rentan flu dan batuk lebih sering. Nah, jika penyebab utamanya sudah diketahui, maka akan semakin mudah bagi Anda untuk mengatasinya.
Flu dan batuk yang dialami oleh anak-anak paling sering terjadi karena adanya infeksi virus atau bakteri. Biasanya, anak akan mudah terserang flu saat cuaca yang tidak menentu, udara yang sangat lembap, terpapar orang yang sedang sakit, atau saat kondisi imun tubuh sedang menurun yang memungkinkan infeksi dapat terjadi dengan mudahnya. Flu dan batuk pada anak yang terjadi akibat infeksi biasanya akan menunjukkan gejala yang muncul beberapa hari setelah terinfeksi virus sebagai berikut.
Untuk mengatasi keluhan yang terjadi saat anak mengalami flu, lakukan beberapa cara berikut ini agar proses penyembuhannya bisa berjalan lebih cepat ya, Moms.
Baca Juga: Perbedaan Batuk Berdahak dan Batuk Kering, Mana yang Paling Sering Dialami Si Kecil?
Lain halnya flu dan batuk pada anak yang terjadi akibat alergi, biasanya mereka akan mengalaminya jika terpapar langsung dengan alergen (pemicu alergi), seperti serbuk bunga, bulu binatang, makanan, udara dingin, debu, dan masih banyak lagi. Berbeda dengan flu akibat infeksi, berikut ini beberapa gejala yang mungkin timbul saat anak mengalami flu karena alergi.
Untuk mengatasinya, hal pertama yang harus Moms lakukan adalah mencari tahu alergen atau pemicu alergi pada anak. Selain dengan melakukan pengamatan mandiri, Moms juga bisa mencari tahunya dengan melakukan tes alergi dan mengonsultasikannya langsung dengan dokter. Setelah mengetahui apa saja pencetus alerginya, cara paling ampuh untuk mencegah terjadinya alergi adalah dengan menghindari pencetus alergi.
Baca Juga: Hindari Alergi Pada Anak
Namun, Moms juga bisa membawa atau selalu menyediakan obat yang mengandung antihistamin untuk berjaga-jaga jika suatu saat harus berhadapan langsung dengan pemicu alergi pada anak. Obat ini digunakan untuk meredakan pilek alergi karena kandungan antihistamin di dalamnya bekerja dengan cara menghambat efek histamin, yaitu zat alami dalam tubuh yang menyebabkan alergi. Pastikan untuk mengonsultasikannya langsung dengan dokter ya, Moms.
Source:
4 Ide Bekal Lezat dan Sehat untuk si Kecil, Agar Tidak Mudah Sakit
Berikut adalah lima resep bekal sekolah lezat dan sehat agar si Kecil tidak mudah...
Terapkan Bahasa Kasih ini Saat Anak Sedang Sakit
Teori ini dipopulerkan oleh Dr. Gary Chapman dalam bukunya The Five Love Languages, yang mengupas lima ekspresi kasih yang dominan pada diri setiap...
Anak Demam Naik Turun Menjadi Salah Satu Pertanda DBD, Benarkah?
Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) atau Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah salah satu penyakit yang dapat menyebabkan demam pada anak. Namun, apakah...