PENYEBAB ANAK DEMAM TIBA TIBA DAN CARA MENGATASINYA

Moms, pasti pernah kan merasa panik saat anak demam tiba-tiba padahal sebelumnya masih sangat aktif dan ceria? Tak hanya panik, rasa bingung pasti juga akan menyerang hingga terkadang membuat kita blank dan tidak tahu harus berbuat apa. Meski bukanlah penyakit yang serius, namun peningkatan suhu pada anak apalagi di masa pandemi seperti saat ini harus segera diatasi dengan baik sebelum menimbulkan keluhan yang lebih parah. Lantas, kira-kira apa saja penyebab anak demam tiba-tiba dan bagaimana cara mengatasinya ya, Moms? 

Penyebab Anak Demam Tiba-tiba

Demam lebih sering dialami oleh anak-anak karena daya tahan tubuhnya lebih lemah jika dibandingkan dengan orang dewasa. Meski cukup membuat panik, namun sebetulnya demam pada anak bisa menjadi pertanda baik, karena tubuhnya aktif melawan infeksi yang masuk. Nah, untuk dapat mengatasinya dengan baik, penting juga untuk mengetahui penyebab anak demam tiba-tiba seperti berikut ini.

1. Anak mengalami dehidrasi

Dilansir dari laman situs Okezone.com, dehidrasi bisa menjadi salah satu penyebab demam pada anak. Biasanya, hal ini banyak dialami oleh anak yang aktif bermain di luar rumah, terutama saat cuaca panas. Paparan sinar matahari inilah yang akan memicu naiknya suhu tubuh, sehingga tubuh mengalami penguapan yang dapat menghilangkan cairan dalam tubuh. Jika cairan ini tidak segera diganti dengan memenuhi kebutuhan air minum yang cukup setiap harinya, maka anak bisa mengalami dehidrasi yang juga disertai gejala lain seperti mata terlihat cekung, kulit tidak elastis, anak rewel, dan mudah lelah. 

2. Infeksi bakteri

Penyebab umum demam pada anak adalah karena adanya infeksi bakteri yang menyerang saluran pernapasan atas (ISPA), seperti radang tenggorokan, sinusitis, pilek atau common cold, laryngitis, pneumonia, atau infeksi bakteri di saluran air kemih yang banyak dialami oleh anak laki-laki. Oleh karena itu, awasi terus saat anak mengalami demam dan pastikan untuk menjaga kebersihan alat kelamin Si Kecil ya, Moms. 

3. Gangguan pencernaan

Gangguan di saluran pencernaan seperti usus atau lambung juga bisa menjadi penyebab anak demam tiba-tiba. Biasanya, hal ini terjadi karena adanya infeksi bakteri menempel di makanan, tangan, atau benda lain dan memasukkannya ke dalam mulut. Selain demam, biasanya anak juga akan mengalami gejala lain seperti diare dan muntah.

4. Gangguan di telinga

Selain gangguan pencernaan, infeksi di telinga anak yang seringkali tidak kita sadari juga bisa menjadi salah satu penyebab anak demam secara tiba-tiba. Biasanya, keluhan yang satu ini banyak terjadi akibat terlalu sering membersihkan telinga menggunakan cotton buds, kemasukan benda asing, atau saat anak mengalami flu. Oleh karena itu, pastikan untuk rutin memeriksakan kesehatan telinga anak setiap tiga atau enam bulan sekali ya, Moms.

1. Mengalami penyakit roseola

Demam tinggi yang dialami oleh anak secara tiba-tiba juga bisa mengindikasikan bahwa ia mengidap roseola, yaitu penyakit yang terjadi akibat infeksi virus herpes manusia 6 (HHV-6) atau virus herpes manusia 7 (HHV-7) yang banyak menyerang anak usia dua tahun ke atas. Virus ini biasanya ditularkan melalui air liur seseorang yang sudah terinfeksi, misalnya saat Si Kecil berbagi alat makan dengan orang yang terinfeksi virusnya. Tak hanya demam tinggi, biasanya Si Kecil juga akan mengalami gejala lainnya, seperti ruam merah, diare ringan, nafsu makan menuru, anak rewel, dan kelopak mata yang membengkak.

6. Efek imunisasi

Demam juga bisa terjadi sebagai efek samping setelah imunisasi. Namun jangan khawatir Moms, karena hal ini justru menandakan bahwa tubuh sedang merespon vaksin untuk meningkatkan kekebalan tubuh, sehingga demamnya pun akan berangsur pulih dalam waktu cepat.

Cara Mengatasi Anak Demam

Setelah mengetahui penyebab anak demam tiba-tiba di atas, berikut ini beberapa cara mengatasi anak demam secara tepat dan cepat yang bisa Moms lakukan.

• Jika Si Kecil demam akibat dehidrasi karena aktif bermain di luar rumah saat cuaca panas, atasi dengan mengajak Si Kecil untuk mencukupi kebutuhan cairan tubuhnya dengan minum air mineral maksimal delapan gelas setiap harinya. 
• Alih-alih memakaikan pakaian dan selimut tebal, Moms bisa memberikan pakaian yang tipis dan mudah menyerap keringat, dengan begini panas tubuhnya tidak terjebak dan suhu tubuhnya bisa kembali normal dalam waktu yang cepat.
• Mengompres menggunakan air hangat di bagian kening, lipatan paha, dan lipatan ketiak untuk membantu menurunkan panas tubuhnya.
• Membatasi kegiatan Si Kecil di rumah dan memastikan bahwa Si Kecil istirahat dengan cukup.

Selain beberapa cara mengatasi demam pada anak di atas, usaha lain yang bisa Moms lakukan adalah dengan memberikan obat penurun panas yang mengandung Paracetamol dan juga mengandung rasa yang disukai oleh anak-anak. Nah, setelah memberikannya obat, pastikan juga untuk selalu mengawasi perkembangan kondisi tubuh Si Kecil. Jika ada gejala lain yang menyertai, segera konsultasikan pada dokter untuk mencegah keluhannya menjadi lebih parah.

Baca Juga: Memberikan Pakaian dan Selimut Tebal Pada Anak Demam? Its A Big No, Moms!