MENGATASI DEMAM PADA ANAK, HINDARI BEBERAPA HAL INI YA, MOMS!

Pada dasarnya, mengatasi demam pada anak bukanlah hal yang sulit. Namun, terkadang rasa panik yang menyerang justru menjadi penyebab mengapa sebagian orangtua melakukan kesalahan saat mencoba mengobati anaknya. Kira-kira apa saja kesalahan yang mesti kita hindari ini, ya?

Mengatasi Demam pada Anak: Mengompres dengan Air Dingin!

Hingga kini, masih ada orangtua yang mengatasi demam pada anak dengan cara mengompres menggunakan air dingin. Hal ini dilakukan dengan anggapan bahwa panas tubuh anak dapat ‘dikalahkan’ dengan sesuatu yang dingin. Namun, tahukah Anda bahwa kebiasaan yang satu ini justru membuat pori-pori kulit mengecil dan menyebabkan panas tubuhnya sulit keluar, sehingga demamnya tak kunjung turun lho, Moms. Oleh karena itu, ada baiknya untuk mengompresnya menggunakan handuk atau kain bersih yang sudah dibasahi air hangat secara berkala hingga panasnya turun.

Memakaikan Pakaian Tebal

Kebanyakan orangtua percaya bahwa semakin banyak keringat yang keluar dari tubuh anak saat demam, maka semakin cepat pula proses penyembuhannya. Hal ini akhirnya membuat mereka menangani anak demam dengan cara menyelimuti anaknya menggunakan selimut tebal dan memakaikan pakaian yang tebal agar semakin banyak keringat yang keluar. 

Padahal, tindakan ini justru bisa membuat demam menjadi bertahan lebih lama, Moms. Pasalnya, panas tubuh yang keluar terperangkap dan tidak bisa keluar dengan optimal. Nah, agar demamnya lekas reda, sebaiknya berikan pakaian yang tipis dan mudah menyerap keringat, mengatur suhu ruangan tidak terlalu panas atau dingin, dan juga pastikan sirkulasi udaranya baik ya, Moms.

Baca Juga: Demam Pada Anak Naik Turun

Memaksa Anak untuk Makan

Saat anak demam, mereka akan cenderung kehilangan nafsu makannya. Maka jangan heran jika mereka akan menolak saat kita memberinya makan. Alih-alih memaksa anak untuk makan banyak, Moms bisa memberikan makanan dalam porsi kecil namun sering. Beberapa makanan yang bisa Moms berikan antara lain makanan yang berkuah dan hangat, memiliki tekstur lembut seperti bubur, dan juga makanan yang memiliki kandungan air yang cukup tinggi seperti buah semangka atau jeruk.

Tidak Memenuhi Kebutuhan Air Mineral pada Anak

Moms, tahukah Anda bahwa saat anak demam mereka akan cenderung mengalami dehidrasi? Oleh karena itu, penting sekali untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuhnya saat demam, misalnya dengan memberikan delapan gelas air minum setiap hari, makanan yang berkuah, atau dengan memberikan buah-buahan yang tinggi kandungan airnya. 

Baca Juga: Anak Sering Panas Gejala Apa

Memberikan Obat Penurun Demam dalam Dosis yang Berlebihan

Rasa panik yang dialami orangtua saat anaknya demam juga seringkali membuat mereka berpikir bahwa memberikan obat demam dengan dosis lebih banyak bisa membantu proses penyembuhannya berjalan lebih cepat. Jika begini, bukannya sembuh, yang ada justru tindakan ini bisa membuat kondisi Si Kecil memburuk. Oleh karena itu, selalu patuhi petunjuk pemberian dosis obat sesuai resep dokter atau yang tertera pada kemasan obat ya, Moms. Pasalnya, resep dan aturan pakai ini sudah disesuaikan dengan umur dan berat badan anak. 

Tak sembarangan memilih obat penurun panas, pastikan juga untuk memberikan obat demam khusus anak yang mengandung Paracetamol dan memiliki rasa yang disukai anak-anak ya, Moms. Dengan begini, anak menjadi lebih semangat untuk minum obat dan proses penyembuhannya pun bisa lebih cepat, deh!