ARTIKEL

BENARKAH AIR KELAPA HIJAU BISA MENJADI OBAT ANAK DEMAM YANG MANJUR?

Tuesday, 22 March 2022

Benarkah Air Kelapa Hijau Bisa Menjadi Obat Anak Demam yang Manjur?

Saat anak demam, tubuhnya akan cenderung mengeluarkan keringat lebih banyak dan menyebabkan tubuh kehilangan banyak cairan serta elektrolit yang penting untuk mendukung fungsi tubuh agar dapat berjalan sebagaimana mestinya. Untuk mengatasinya, hingga kini masih banyak orang tua yang memberikan air kelapa hijau pada anak untuk membantu meredakan demamnya. Namun, bolehkah memberikan air kelapa hijau saat anak demam?

                                              

Obat Anak Demam, Air Kelapa Muda Solusinya?

Dilansir dari laman online situs Alodokter.com, air kelapa memang terasa menyegarkan dan mengandung sejumlah nutrisi seperti karbohidrat, protein, serat, vitamin C, kalium, mangan, magnesium, kalsium, zat besi, dan fosfor. Meski memiliki banyak nutrisi yang baik bagi tubuh, namun bukan berarti memberikan air kelapa hijau saat anak demam adalah langkah yang tepat. Pasalnya, dalam hal ini peran air kelapa hijau hanya mencegah terjadinya dehidrasi yang menyebabkan demam yang dialami oleh seseorang menjadi semakin parah.

Baca Juga: Penyebab Anak Panas

Lantas, Apa yang Harus Dilakukan Saat Anak Demam?

Alih-alih memberikan air kelapa muda saat anak demam, sebaiknya cukupi kebutuhan air mineral dan juga kebutuhan istirahat Si Kecil saat mereka sakit. Pasalnya, saat anak demam mereka cenderung memiliki risiko dehidrasi atau kekurangan cairan yang lebih besar. Selain itu, lakukan juga beberapa cara berikut ini untuk mengatasi anak demam.

  1. Mengukur suhu tubuh Si Kecil secara berkala tiap satu jam. Pastikan untuk selalu menyediakan thermometer di rumah ya, Moms.
  2. Jika panasnya tak kunjung turun, Moms bisa memberikan obat penurun panas yang sesuai dengan usianya dan tentunya memiliki kandungan Paracetamol yang bekerja lebih ekstra meredakan demam anak. Agar Si Kecil lebih bersemangat untuk minum obat, cobalah untuk memberikan obat demam khusus anak-anak dengan rasa yang mereka sukai, misalnya rasa jeruk manis.
  3. Melonggarkan pakaian Si Kecil, berikan pakaian yang tidak terlalu tebal dan mudah menyerap keringat. Hindari memberikan jaket atau selimut yang tebal ya Moms, karena justru cara yang satu ini hanya akan menghambat panas tubuh anak keluar dengan sempurna.
  4. Mengompresnya menggunakan kain bersih atau handuk kecil yang sudah dibasahi menggunakan air hangat. Kompres bagian tubuh anak mulai dari dahi, lipatan ketiak, dan lipatan pahanya.

Jika terjadi demam kejang, tetap tenang dan baringkan anak di pangkuan atau bisa dibaringkan di lantai jika sudah besar. Setelah itu, miringkah tubuh anak agar air liur dapat keluar dari rongga mulut dan mencegah lidah menyumbat saluran pernapasan. Umumnya, demam kejang ini hanya akan berlangsung kurang dari lima menit dan anak akan sadar setelahnya. Tetap pantau kondisi anak, jika panas tubuhnya tak kunjung turun dalam kurun waktu tiga hari dan disertai kejang yang berulang, segera periksakan kondisi Si Kecil pada dokter ya, Moms.

Artikel Lainnya: Cara Mengompres Anak Demam yang Benar

  BACA JUGA

8 Tips Menghindari Flu, Batuk, dan Pilek Saat Musim Hujan Datang

Bunda, tak terasa saat ini kita sudah hampir berada di penghujung tahun, yang artinya kita juga akan menghadapi musim hujan yang akan datang....

Baca Selengkapnya25/09/2020

Anak Susah Keluarkan Ingus, Ini yang Ibu Lakukan

Hidung tersumbat mengganggu jalan napas, sehingga banyak orangtua khawatir jika kondisi ini menimpa anaknya. Jika hidung tersumbat terjadi pada bayi,...

Baca Selengkapnya22/10/2019

Anak Demam Tinggi? Lakukan Hal Ini Jika Anak Panas Tinggi 39 Derajat!

Anak demam tinggi? Lakukan pertolongan pertama berikut ini ya, Moms. Apalagi jika anak panas tinggi 39 derajat, jangan...

Baca Selengkapnya15/07/2022