PENYEBAB ANAK DEMAM SAAT LIBURAN KE TEMPAT YANG DINGIN

Berlibur bersama keluarga tentu menjadi momen yang sangat menyenangkan. Apalagi saat mengunjungi tempat baru dengan pemandangan indah dan juga suhu dingin yang tentunya sangat berbeda dengan rutinitas kita sehari-hari. Meski begitu, tak jarang juga momen liburan menjadi sedikit terganggu saat anak mengalami demam akibat perubahan cuaca yang cukup ekstrim, terutama di malam hari. Jika sudah begini, bagaimana cara mengatasinya ya, Moms?

Penyebab anak demam saat cuaca dingin

Saat tubuh Si Kecil menjadi sedikit lebih hangat ketika udara dingin, Moms tak perlu khawatir karena kondisi ini merupakan hal yang wajar terjadi. Melansir dari Alodokter.com, peningkatan suhu tubuh pada anak saat cuaca dingin ini terjadi akibat otak (hipotalamus) merespon udara dingin dengan menaikkan metabolisme tubuh, sehingga tubuh tetap terjaga kehangatannya.

Moms hanya perlu memerhatikan kondisi Si Kecil secara berkala sambil terus memberikan nutrisi yang cukup melalui makanan. Selain itu, cukupi juga kebutuhan air mineralnya untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya agar tidak muncul gejala penyerta lainnya. Umumnya anak akan tetap aktif dan napsu makannya terjaga meski sedang mengalami peningkatan suhu pada tubuhnya.

Demam pada anak menjadi tidak wajar dan harus mendapatkan perhatian penuh jika suhunya terus meningkat, bahkan melebihi 38,5 derajat Celcius dan disertai gejala lain seperti menurunnya napsu makan, Si Kecil merasa lemas, hingga munculnya kejang. Hal ini menandakan bahwa daya tahan tubuhnya mengalami penurunan secara drastis, sehingga mereka lebih mudah terinfeksi virus dan bakteri. Menurunnya daya tahan tubuh saat cuaca dingin dan membuat anak mengalami demam yang cukup parah bisa disebabkan oleh beberapa hal berikut ini.

1. Kelelahan saat bermain atau mengunjungi berbagai destinasi wisata liburan.
2. Anak tidak mau makan dan minum karena tidak cocok dengan menu makanan di tempat liburan.
3. Anak merasa kesulitan tidur di tempat atau lingkungan baru, sehingga tidak mendapatkan istirahat yang cukup selama liburan.
4. Alergi dingin.

Cara mengatasi anak demam saat berlibur ke tempat dingin

Jika demam pada anak mulai mengganggu, segera lakukan beberapa cara untuk mengatasinya berikut ini ya, Moms.

1. Mengatur suhu ruangan agar lebih hangat.
2. Mengompres hangat di bagian dahi, ketiak, dan lipatan paha menggunakan kain bersih yang dicelupkan ke dalam air hangat. Lakukan hal ini empat jam sekali hingga demamnya mereda.
3. Hindari untuk memberikan selimut dan baju yang tebal. Sebaliknya, pakaikan baju yang tipis, nyaman, dan menyerap keringat pada Si Kecil. Hal ini dilakukan agar panas tubuhnya tidak terjebak dan dapat keluar dengan baik melalui keringatnya.
4. Berikan selimut atau jaket pada Si Kecil hanya pada saat mereka merasa kedinginan dan tubuhnya menggigil saja ya, Moms.
5. Mencukupi kebutuhan cairan tubuhnya melalui air mineral untuk mencegah dehidrasi yang bisa membuat demamnya menjadi lebih parah.
6. Memberikan obat penurun panas dalam bentuk tablet hisap khusus anak-anak, dengan begini anak bisa istirahat dengan lebih nyaman dan demamnya dapat cepat reda.
7. Membatasi kegiatan Si Kecil selama berada di tempat liburan.

Selain beberapa cara di atas, Moms juga bisa mempertimbangkan untuk mempercepat durasi liburan agar tidak terlalu lama. Sehingga anak dapat beristirahat dengan lebih nyaman di rumah agar proses penyembuhannya menjadi lebih cepat. Agar tidak panik selama liburan, pastikan juga untuk selalu membawa obat-obatan pribadi saat bepergian jauh ya Moms, terutama obat untuk meredakan demam Si Kecil.

Baca Juga: Obat Tablet Hisap, Solusi Mengatasi Demam Pada Anak Masa Kini