Sunday, 15 April 2018
Seperti yang terdapat dalam UU Kesehatan No 36 tahun 2009, setiap anak berhak memperoleh imunisasi dasar sesuai dengan ketentuan. Tujuannya tak lain adalah memastikan masyarakat Indonesia, khususnya para generasi penerus, agar terbebas dari penyakit yang dapat dihindari melalui imunisasi. Ayo dukung hal ini dengan membawa Buah Hati untuk diimunisasi pada Pekan Imunisasi Nasional. Pekan Imunisasi Nasional atau biasa yang dikenal sebagai PIN adalah program resmi dari pemerintah dalam upaya meningkatkan angka cakupan imunisasi bagi penyakit berbahaya seperti polio, campak, dan rubella secara merata dan optimal.
Pekan Imunisasi Nasional (PIN) ini biasanya dilaksanakan dalam waktu yang serempak setiap tahunnya dalam skala nasional. Moms bisa membawa Buah Hati ke pos PIN terdekat untuk menerima pelayanan imunisasi secara gratis maupun untuk memeriksa jadwal pelaksanaan PIN tahun ini. Tempat pemberian imunisasi atau pos PIN ini antara lain di Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), Pondok Bersalin Desa (Polindes), Pos Kesehatan Desa (Poskesdes), Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), Puskesmas Pembantu (Pustu), hingga klinik swasta, rumah sakit, maupun pos pelayanan imunisasi lainnya di bawah koordinasi Dinas Kesehatan setempat.
Salah satu vaksin yang paling umum saat PIN adalah vaksin OPV (polio oral). Imunisasi polio oral ini rasanya manis, dan diberikan dengan cara diteteskan dua kali ke dalam mulut Buah Hati. Semua balita yang kondisinya sehat dan berusia di bawah 60 bulan perlu diberikan imunisasi polio oral, seperti yang dihimbau oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia dalam situsnya idai.or.id. Imunisasi ini juga tetap perlu diberikan, walaupun sebelumnya Buah Hati pernah mendapat imunisasi polio atau bahkan terhitung sudah lengkap. Gunanya untuk melindungi kesehatan usus anak Buah Hati serta mengeluarkan virus polio liar yang mungkin ada di dalam usus Buah Hati. Namun bagaimana jika Buah Hati sedang demam atau menderita penyakit yang cukup berat? Jika terjadi hal seperti ini, maka Moms bisa menunda imunisasi hingga Buah Hati sembuh terlebih dahulu.
Umumnya Buah Hati juga bisa mengalami reaksi panas demam setelah imunisasi. Namun, Moms tidak perlu khawatir, karena ini merupakan respon tubuh yang normal. Moms dapat memberikan bodrexin Demam Sirup dengan kandungan Paracetamol yang aman menurunkan panas demam Buah Hati. bodrexin, dunianya cerah kembali.
Pandemik Belum Berlalu, Tetap Waspada Penyebab dan Gejala Flu Disertai Batuk Pada Anak
Penyebab dan gejala flu disertai batuk pada anak adalah hal yang penting untuk kita pahami selama pandemik belum berlalu. Langkah awal yang bisa kita...
Mengapa Anak Suka Mengompol
Terpaksa menjemur kasur yang terkena ompol adalah hal lumrah yang terjadi ketika anak masih kecil dan sedang belajar lepas dari popok sekali...
Anak Batuk Pilek? Ini Beberapa Gejala Awalnya, Moms!
Si Kecil mengalami sakit flu dan batuk? Yuk, kenali beberapa gejala awal anak sakit flu dan batuk agar kita bisa memberikan perawatan...