CEGAH ANAK DEMAM SAAT BELAJAR PUASA, YUK AJAK SI KECIL UNTUK MELAKUKAN BEBERAPA HAL BERIKUT INI, MOMS!

Menjalankan ibadah puasa merupakan salah satu kewajiban yang harus dilakukan oleh umat muslim. Tak hanya berlaku untuk orang dewasa, namun berpuasa atau menahan diri dari lapar, dahaga, dan hawa nafsu dimulai dari terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari juga sudah bisa diajarkan pada anak-anak sejak usia dini. Selain memenuhi kewajiban sebagai umat muslim, berpuasa juga memberikan banyak manfaat bagi anak-anak, mulai dari belajar bersyukur kepada Tuhan, belajar mengenai arti kesabaran, mengajarkan anak untuk saling menghargai satu sama lain, hingga menjaga tubuh agar tetap sehat.

Mencukupi kebutuhan nutrisi saat sahur dan buka puasa

Cara mencegah anak demam saat belajar berpuasa tentu dengan memenuhi kebutuhan nutrisi untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya. Untuk yang satu ini, Moms bisa menyediakan menu sehat kaya protein seperti daging ayam, telur, roti, atau susu sebagai hidangan sahur. Tak lupa pula sediakan sayuran hijau favoritnya seperti bayam sebagai sumber nutrisi dan mineral terbaik bagi tubuh ya, Moms. Dengan begini, anak bisa berpuasa dengan lebih semangat dan bertenaga, deh.

Namun, dibalik keseruan belajar berpuasa terkadang dalam praktiknya anak-anak seringkali mengalami beberapa kendala, mulai dari kesulitan bangun sahur, anak demam karena kekurangan cairan tubuh, mudah merasa letih dan lemas yang akhirnya memengaruhi aktivitasnya sehari-hari. Tapi tak perlu khawatir ya Moms, karena kita tetap bisa mendukung Si Kecil agar tetap semangat belajar berpuasa. Agar momen puasa Si Kecil lebih menyenangkan dan kesehatannya tetap terjaga, yuk ajak mereka untuk melakukan beberapa hal berikut ini!

Mencukupi kebutuhan air mineral harian

Kekurangan cairan tubuh atau dehidrasi merupakan penyebab anak demam yang paling umum saat berpuasa. Oleh karena itu, pastikan kebutuhan air mineral harian Si Kecil tetap terpenuhi ya Moms agar puasanya tetap lancar dan menyenangkan. Untuk memastikan kebutuhan air mineralnya mencukupi, ajak Si Kecil untuk minum dua gelas air mineral saat sahur, satu gelas sebelum imsak, dua gelas air saat buka puasa, dan satu gelas air sebelum tidur di malam hari. Selain air mineral, Moms juga bisa memberikannya makanan lain yang tinggi kandungan airnya, seperti buah semangka, buah jeruk, sayur sop, atau susu saat sahur dan buka puasa.

Tidak beraktivitas di bawah sinar matahari secara berlebihan

Beraktivitas di bawah sinar matahari dalam waktu yang cukup lama juga bisa menjadi penyebab anak demam saat berpuasa. Oleh karena itu, alih-alih membiarkan anak bermain di luar saat puasa, Moms bisa mengalihkannya dengan berbagai kegiatan yang bisa dilakukan di dalam rumah, misalnya dengan mengajaknya untuk membuat hidangan berbuka puasa bersama. Pasti menyenangkan!

Sebagai langkah berjaga-jaga, selalu sediakan juga obat demam anak yang mengandung Paracetamol di rumah. Agar proses pemulihan demam anak berjalan lebih lancar, pastikan untuk memberikan obat yang sesuai dengan usianya dan bisa diminum baik sebelum maupun sesudah makan. Jika sewaktu-waktu anak demam saat berpuasa, Moms tak perlu lagi merasa panik dan bisa mengatasinya dengan cepat, deh!

Namun, jika terpaksa harus membatalkan puasanya, segera berikan obat penurun demam yang sesuai umurnya dan mengandung Paracetamol yang bereaksi lebih cepat dan efektif untuk redakan demam ya, Moms!